Site Network: Home | Blogcrowds | Gecko and Fly | About

Menyelamatkan Sejarah

Tulisan Yang Tercecer

Hari ini, Senin 16 Oktober 2006, saya menemukan setumpuk naskah-naskah tulisan dalam kertas ketikan yang sudah lapuk di gudang, saat saya hendak mencari kotak peralatan, mencari tang untuk membetulkan kran air yang patah. Sebagian naskah-naskah itu sudah dimakan rayap. Ada juga beberapa kliping tulisan yang pernah dimuat di berbagai media massa.

Tetapi, itu hanyalah sebagian kecil naskah-naskah lama yang pernah diterbitkan. Ada pula yang belum termuat, atau termuat tetapi tidak terlacak lagi keberadaannya. Tahu sendirilah, tidak semua koran atau majalah yang memberi tahu bahwa naskah kita sudah dimuat atau dikembalikan.

Meski demikian, saya bertekad untuk menulis ulang apa adanya, tanpa perubahan apapun, hanya sekedar memindahkan tulisan kertas ke tulisan format digital, khususnya dalam bentuk weblog. Mengapa harus eblog atau blog, sebab itulah cara termudah dan baru terpikir. Saya tahu itu sejarah, sejarah yang tidak begitu banyak berguna bagi orang lain, tetapi mungkin berguna bagi saya.

Selebihnya, saya harus menyisihkan tenaga dan waktu untuk membereskan semua tulisan yang tercecer, yang saya buat dalam kurun waktu mulai tahun 1982 itu. Pasti banyak kekurangan dan keanehannya dalam hal saya berbahasa atau dalam hal menuangkan gagasan. Itu semua by process, in the making, kata orang. Saya akan mulai menyicil penulisan kembali naskah-naskah lama yang tercecer itu dalam waktu dekat.

Bintaro, 16 Oktober 2006